Jaman dulu banget, Arswendo Atmowiloto (itu lo pengarang hebat yang pernah masuk penjara!) pernah mempunyai slogan yang sangat terkenal yaitu 'mengarang itu gampang' dan menuangkannya dalam majalah 'hai' sebagai serial untuk menyemangati agar anak-anak muda suka menulis. Saya termasuk salah satu penggemar rubrik ini walaupun tidak satu biji buku atau novel pun yang pernah saya tulis.
Beberapa hari yang lalu, dalam salah satu status facebook temen saya yang lagi S3 di ANU, dia rada mengeluh mengenai sulitnya merangkai tulisan sehingga koheren, nyambung, dan jelas. Saya juga merasakan hal yang sama dan mengomentari statusnya bahwa seharian itu saya cuma berhasil menyelesaikan dua halaman.
Eh, gak taunya temen saya yang lain di La Trobbe gantian mengomentari saya, bahwa sehari bisa dua halaman itu udah bagus banget. Pendapat ini didukung pula oleh penulis pertama tadi dari ANU tadi. Tentunya dalam hati diem-diem saya seneng atas 'keberhasilan dua halaman per hari' tadi!
Ternyata lagi saudara-saudara, setelah bangga dua halaman, besoknya saya hanya bisa menyelesaikan satu paragraf doang, boro-boro satu halaman! Itu juga setelah membolak-balik tujuh buah buku dan tiga jurnal!
Nah, terbukti kan bahwa menulis itu tidak gampang...terbukti juga bahwa Arswendo salah! Hehehe...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar