Sepanjang sejarah perjalanan keliling dunia saya (halah!), saya baru menyadari bahwa bandara di Indonesia adalah yang terunik di dunia, yaitu satu-satunya yang pakai bayar airport tax! Kalo di bandara Soekarno Hatta lokal 40ribu, internasional 150ribu rupiah. Kalo di Semarang cukup 25ribu saja..
Yang sudah saya alami di 4 benua: Asia (Singapore, Osaka, Madinah, Jeddah), Amerika (Chicago, Raleigh/Durham, San Fransisco, LA, Las Vegas, Houston, Minnesota/ Minneapolis, New York, Ottawa), Eropa (Frankfurt, Istanbul, Ankara), dan Australia (Perth) sini, tidak satu sen dolar pun saya bayar! Aneh gak sih Indonesia ini? Mungkin di Afrika, yang saya belum pernah, ada kali semacam airport tax ini saya gak tau..
Kayaknya di negara-negara tersebut, airport taxnya langsung masuk di harga tiket dan nanti pihak maskapai yang menyetor ke pengelola bandaranya sesuai jumlah penumpang yang diangkut. Mengapa Angkasa Pura tidak bisa menagih ke maskapai, malah suruh penumpang bayar langsung, yang jadi merepotkan? Apa tidak takut risiko duitnya pada 'bocor' di tengah jalan? Atau malah justru 'kebocoran' itu yang diharapkan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar